PATI, suaramuria.com – Warga di Kecamatan Jakenan, Kabupaten Pati mengeluhkan kondisi jalan Glonggong – Jakenan yang saat ini kian parah. Salah seorang warga Mardiyanto (45), menuturkan, saat hujan turun kondisi jalan rusak itu berubah menjadi genangan.
Kondisi itu membahayakan para pengguna jalan. Kerusakan terlihat hampir di sepanjang jalan tersebut. Namun untuk perbaikannya tahun ini hanya bisa dilakukan sepanjang 40 meter saja.
Kondisi kerusakan jalan itu sebenarnya terlihat sejak dari Kecamatan Winong – pertigaan Glonggong hingga ke perempatan Jakenan.
BACA JUGA : Warga Desa Soco Sulap Jalan Rusak Jadi Pemancingan
Kerusakan itupun cukup parah, lubang tampak hampir seluruh ruas jalan. Terlihat kendaraan harus ekstra hati-hati saat melintas. Bahkan kendaraan dari dua arah berlawanan harus bergantian memilih jalan.
Kondisi itu semakin parah lantaran lubang jalan tergenang air sehingga menyulitkan pengendara untuk melintas.
Pada pertigaan Glonggong sendiri sebenarnya sudah ada yang diurug dan diratakan. Namun perbaikan itu tak panjang.
Terkait hal tersebut Kasi Peningkatan Jalan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Hasto Utomo mengatakan, untuk kerusakan jalan itu dikatakannya di dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Perubahan Kabupaten Pati telah dianggarkan sekitar Rp 200 juta.
“Anggaran itu kami maksimalkan untuk pembetonan. Namun untuk perbaikannya memang kurang lebih 40 meter saja,” katanya.
Sementara di tahun 2023 mendatang, pihaknya menyebut telah mengusulkan adanya penambahan Rp 700 juta. Yakni agar bisa difokuskan untuk melanjutkan proses pengecoran yang dilakukan di tahun ini.
“Memang saat ini belum mampu dituntaskan. Akan dilakukan secara bertahap,” katanya. (srm)